17-May-12
Setelah 2 hari kemarin berada di luar Tokyo (tepatnya di Niigata Perfecture), pagi ini semua aktivitas kembali seperti semula. Pagi hari sekitar jam 08.30 seperti biasa Takahashi-san jemput kita di hotel. Dari hotel menuju kantor cuma sekitar 10 menit jalan kaki.
Kalau di Indonesia mana mau aku disuruh jalan ampe tempat kerja. Secara penuh debu dan truk-truk guedeee yang bikin ngeri. Tapi, di Jepang sini lain banget!! Udaranya dan jalannya bersih, bikin betah deh.
Yang bikin aku salut banget sama orang-orang di sini adalah saat kita akan nyebrang jalan, mobil-mobil yang lewat akan dengan senang hati ngasih jalan. Padahal mungkin saja mereka juga lagi buru-buru, dan kita pun bisa nyebrang dengan rasa aman. Sambil nyebrang, nggak lupa kita menganggukan kepala tanda terima kasih. Ini berlaku kalau kita nyebrang di zebra cross yah. Kalau di sembarang tempat, jangan harap dikasih deh, yang ada malah dipelototin. Salah sendiri..hahahaha.
Schedule kerja hari ini adalah (lagi-lagi) training dan meeting. Kali ini selain bersama Sales Engineering Dept, ditemenin juga sama QA Dept. Mentang-mentang orang quality, kerjaannya complain melulu. Tapi staf-stafnya baik-baik, koq. Yah, mungkin memang itu kerjaan mereka ^^.
Setelah puas berdebat dengan para gegedug Quality Dept., kita pun jalan-jalan ke factory sekalian observasi ke office quality. Ada beberapa staf yang masih baru dan muda-muda. Jadi sedikit fresh, soalnya di sini kebanyakan udah tua-tua *dicubit* hahaha.
(Serius nih yee...)
(Aktivitas rutin : meeting dan meeting!!)
Dan ternyata para staf yang muda-muda itu narsis juga. Emang kalau narsis itu everywhere, everytime and everyone!! Hidup Narsis!!
(Ada staff yang narsis juga XD Peacee!!)
Hari ini Doi-san ada tugas mendadak ke China, jadinya nggak ditemenin dia. Cuma ada Takahashi-san sama Omata-san. Yaaahhh, padahal kapan lagi bisa ketemu Doi-san coba?! *ngarep* Tapi, tak apalah. Toh aku ke sini buat gawe, bukan buat ngeceng *sebetulnya itu tujuan utama...wkwkwkwk*
Sore hari, para staf QA Dept. ngajak kita buat dinner (kali ini giliran bagian quality yang menjamu). Horeeee!!!! Dan malam ini menunya adalah YAKINIKU!!! Daging, daging, daging dan daging!!! Akhirnya kesampaian juga makan Wagyu alias daging sapi asli Jepang. Dan ternyata memang yummy!! Enak banget! Dagingnya empuk dan lezaattt!! Dan yang paling seneng adalah karena para staf Jepang dengan senang hati bakarin daging dan aku cuma tinggal makan. Hehehe.
Entah berapa banyak daging yang aku makan. Kayaknya semua jenis daging sapi udah tersaji. Dari yang cuma lembaran tipis, daging yang dipotong kecil-kecil sampe yang tebeel banget. Semua dilahap habis. Staf-staf Jepang juga pada seneng saat lihat aku dengan semangatnya melahap daging dan tambah lagi-tambah lagi.
Memang biasanya orang Jepang seneng banget saat tamu yang dijamunya itu makan dengan lahap. Apalagi makan masakan Jepang. Mereka menganggap bahwa kita sudah menghargai undangan dan jamuan mereka. Padahal mereka nggak tahu aja kalau aku ini pemakan segala, jadinya pasti dilahap semua. Hahaha.
Di sela-sela dinner, ternyata ada sedikit pertengkaran. Pertengkaran berawal saat Mr. Kanazawa memesan semangkuk guede nasi campur yang pedeeess banget (kata mereka, sih. Kata aku malah nggak berasa pedes sedikitpun). Setelah pesanan datang, Mr. Kanazawa ngambil nasi campur itu dan dituangkan ke mangkuk kecil. Nyobain dulu katanya. Tapi ternyata mangkuk besar yang berisi nasi campur yang masih banyak itu diambil temennya yang bernama Mr. Yamada dengan WTD alias Wajah Tanpa Dosa.
Kontan saja Mr. Kanazawa ngamuk dan mencak-mencak.
"Itu makanan gue! Gue yang pesen, kenapa elo yang makan!?" (dalam bahasa Jepang tentunya). Dan Mr. Yamada nggak mau kalah,
"Udah, elo makan di mangkuk kecil aja. Elo kan lagi sakit, nggak boleh makan yang pedas-pedas. Ini buat gue aja." Dia berkata dengan lempeng sambil melahap abis nasi campurnya. Mr. Kanazawa masih ngotot,
"Heh, tadi gue makan yakiniku nya sedikit tau! Sekarang gue mau makan nasi campur malah elo ambil. Trus gue makan apa?!", dan Mr. Yamada membalas, "Ntuh, masih ada salad ama kimchi. Abisin aja..haha"
Dan aku yang berada tepat di tengah-tengah mereka cuma bisa ngakak sepuasnya. Bener-bener nggak bisa nahan ketawa. Ini Bapak-bapak udah umur 50-an, tapi bertengkar kayak anak SD rebutan makanan pulak. Padahal tadi pas kerja keliatan pada serius, tapi kalau udah di luar kantor gilanya sama aja kayak yang lain.
Yah, itulah mereka. Mungkin itu salah satu alasan kenapa aku betah berada di Jepang. Mereka serius saat serius dan bisa bercanda sampe gila-gilaan jika memang di waktu dan tempat yang tepat. Hebat, lah.
Puas melahap yakiniku, salad, kimchi dan bergelas-gelas minuman (non-alkohol tentunya), kita semua pun memutuskan pulang. Rasanya puas banget! Kapan bisa kayak gini lagi coba? Setelah berpisah di jalan dan nggak lupa mengucapkan terima kasih karena sudah dijamu, kita pun kembali ke hotel.
Sesampainya di hotel, ternyata masih jam 9. Hari ini hari Kamis dan di TV Jepang ada schedule acara TV Arashi. Mumpung belum mulai, aku pun coba jalan-jalan di sekitar hotel sambil pergi ke minimarket. Padahal malam udah lumayan larut, tapi entah kenapa rasanya amaaaan banget pergi malam-malam sendirian di Jepang sana. Udaranya juga enak. Asik banget. Dan ketika hampir menunjukkan pukul 10 malam, aku pun langsung ngacir ke hotel lagi. Jangan sampai ketinggalan acara Arashi. Hohoho..
(Suasana Tokyo di malam hari di atas jembatan penyebrangan....Brrr, dingiiinnn)
Santai malam hari di Jepang sambil ditemenin Arashi...Tanoshiii!!
No comments:
Post a Comment