#JuliNgeblog #Day26 : Kamu itu ya....

26-Jul-13

Hey, udah lama ya kita nggak ketemu. Hmm...berapa lama ya? Mungkin hampir 3 bulan. Pertemuan terakhir kita yaitu saat kumpul-kumpul bareng dan kebetulan kamu lagi liburan juga di Bandung. Seneng deh waktu ketemu kamu. Kangen. Kangen candaanmu, kangen ketawamu dan kangen ekspresimu kala kita ngeledekin kamu, dan kamu nggak pernah ngambek apalagi pundung.

Sebetulnya kita sudah saling kenal sejak SMP. Tapi, waktu itu kita nggak sekelas, malah nggak deket. Kamu cuma sering melihatku saat pulang sekolah sebagai seorang anak cewek yang suka baca komik sambil jalan, dan kamu pasti akan bergumam sendiri "Tu anak nggak takut kesandung apa? Baca sambil jalan gitu...". Sedangkan aku hanya melihatmu sekilas dan tidak ada niatan untuk dekat denganmu, kala itu.

Memasuki SMA, sepertinya takdir menginginkan kita lebih dekat *tsaahh...bahasanya*. Kita satu kelas, bahkan dari mulai kelas 1 sampai kelas 3. Padahal semua kelas siswanya dipecah, tapi kita tetap sama-sama. Duduk pun selalu berdekatan. Semakin hari, aku semakin mengenalmu sebagai seorang sahabat yang amat sangat baik. Kamu selalu kelihatan ceria, bodor dan jarang marah. Bahkan jika kamu marah, kamu selalu bisa mengekspresikannya dengan jenaka, yang selalu berhasil membuatku tertawa sampai sakit perut.

Kamu selalu mengeluhkan badanmu yang subur, dan bibirmu yang sering diolok-olok mirip omas. Tapi, hey...lihat hidungmu, mancung mameenn. Itu yang selalu aku sukai. Hidungmu bagus dan rambutmu juga cantik. Meski kamu jarang merawat diri, tapi kamu selalu kelihatan segar. Badanmu juga kuat, aku jarang melihatmu sakit meski kamu kecapean atau kurang makan sekalipun. Hanya satu yang bisa membuatmu pilek, yaitu berenang. Dan hingga sekarang aku masih nggak habis pikir, kok cuma berenang aja bisa langsung pilek. Makanya setiap ada mata pelajaran berenang, kamu pasti ribut cari alasan supaya bisa menghindarinya :)

Kamu juga selalu mengeluhkan kemampuan bahasa Inggrismu yang kurang dan sering nyontek tugas juga pe-er padaku. Tapi, justru aku ngiri dengan nilai-nilai matematika juga analisis kimiamu yang selalu tepat itu. Dulu (sekarang pun mungkin masih) orang selalu menganggap yang jago matematika itu yang pintar. Sedangkan aku benci hitungan dan kamu selalu dengan senang hati mengajariku matematika.


40b1ee52af51e0096765a94c0a562eb5_baka-senpai


Beberapa tahun lalu, kamu pernah bilang padaku kalau kamu sakit hati dengan ucapan salah satu sahabat kita, sampai-sampai kamu memutuskan untuk tidak mau bertemu kami lagi, saking sakit hatinya. Kamu yang selalu nampak tak punya beban dan ceria, ternyata bisa terpuruk juga. Yah, kita sama-sama manusia biasa, bukan?

Tapi, ketika beberapa waktu lalu aku bertemu denganmu, kamu bilang sudah memaafkan orang yang membuatmu sakit hati itu. Kulihat kamu mengatakannya dengan tulus sambil tersenyum. Saat itu ingin rasanya aku meminjam sedikit sifat baik hatimu itu. Karena jika aku jadi kamu, belum tentu aku bisa memaafkan setulus itu.

Yang paling kusuka adalah kamu tidak pernah marah biarpun kita selalu jail dan menjadikanmu objek penderita. Maaf kalo terkadang kita bercanda agak kelewatan(^-^;

Lastly, semoga kamu tetap selalu menjadi sahabat terbaik dan tergokilku. Semoga kamu selalu langgeng dengan suami tercintamu.

Aku kangen...aku benar-benar kangen candaanmu yang selaau membuatku tertawa.

*This posting special for my best friend, Ratna Wulansari*




No comments:

Post a Comment

Nomikai

N omikai dalam bahasa Jepang secara harafiah berarti Drinking Party.  Biasanya diadakan di lingkungan kerja, kuliah, circle/club/community ...