4-Jan-13
Aku tahu seharusnya malam ini aku amat sangat berterimakasih pada Boss
ku karena telah berbaik hati mengajakku ke jamuan makan berkelas dan
mewah.
Tapi, teruntuk malam ini saja, ijinkan aku sedikit mengumpat dan
mengeluarkan setan dalam diriku.
Teruntuk anda Boss ku yang baik...
Aku
mohon, jangan pernah lagi membahas soal aku dan mantan partnerku yang
masih single. Memang sih Boss, Anda tidak pernah memusingkan aku dan
status single ku (karena aku masih muda #uhuk), tapi tolong yah, hanya
karena tinggal aku dan mantan partnerku saja yang masih single, ya nggak
usah dihubung-hubungkan 'napa.
Boss, Anda bisa bahasa Indonesia dengan
sangat baik dan sudah aku beri nilai 80, bukan?! Jadi, kalau Anda mau
menyindir atau mengungkit soal mantan partnerku yang belum married,
nggak usah pake bahasa jepun yang otomatis harus aku translate. Yang
otomatis pula serasa aku yang menyindir dia sekaligus menampar mukaku
sendiri.
Ok, aku memang sudah tidak ada hubungannya dengan dia dan tidak
peduli dia mau bagaimana pun. Tapi jika aku sendiri yang harus
menyampaikan kata-kata anda itu, rasanya seperti membuka segel yang
sudah tertutup rapat, dibuka seperti merobek selotip perlahan-lahan yang
berbekas dan tidak sedap dipandang.
Ok, aku tahu Boss tidak tahu apa-apa
soal hubungan kami dulu. Jadi aku sebetulnya tidak pantas marah dan
ngedumel pada anda. Makanya Boss pun bicara begitu tanpa bermaksud
menyakiti siapapun. Aku paham sekali soal itu.
Maaf ya, Boss...aku sangat
berterimakasih atas kebaikan Anda. Tapi, bisakah Anda tidak usah
membahas soal itu? Atau paling tidak Anda bisa mengatakannya sendiri,
jadi aku tidak perlu translate kata-kata anda dan tidak perlu keluar
dari mulutku sendiri.
Ah, sudahlah...nampaknya setan masih betah bernaung
dalam otak, pikiran dan hatiku. Makanya kalau kuteruskan, pasti nggak
akan ada habisnya. Sudahlah, biarkan setannya pergi dulu, baru
kuteruskan postingnya...
Maaf saja ya, kalau tidak berkenan. Karena mana
ada yang berkenan pada setan...mungkin hanya aku seorang...hahaha
#ketawa dipaksain.
No comments:
Post a Comment