[Sightseeing] : Fujiko F. Fujio Museum

Holaaaa!!!
Long time no see.
Udah lama banget ini blog nggak ditengok *bersihin sarang laba-laba*

Eniwey, mungkin udah banyak yang nge-review baik itu secara serius mendetail atau sekadar cerita-cerita aja tentang Fujiko F. Fujio Museum atau lebih sering disebut Museum Doraemon.
Meski begitu, aku teuteup pengen posting soal Museum Doraemon dan temen-temennya itu #maksa.

Karena akhirnya salah satu bucket list selama di Jepang, yaitu pergi ke Fujiko F. Fuji Museum ini terpenuhi, apalagi buat aku yang besar dan tumbuh didampingi si kucing warna biru ini, pastinya senang tak terkira donk ketika bisa berjumpa sama Dora-chan dan temen-temennya.

Kalau kalian mau mengunjungi Fujiko F. Fujio museum, kalian bisa ke Noborito Station yang ada di Kawasaki City - Kanagawa Perfecture.
Dari Tokyo bisa pakai kereta JR Line atau Odakayu Line dan turun di Noborito Station. Oiya, kata temenku kalo naik JR Line begitu nyampe Noborito katanya langsung disambut lagunya Doraemon.
Sayangnya, aku waktu itu pakai kereta Odakyu Line, jadinya begitu nyampe stasiun yaaa bengong cengo aja. Haha #nasib


[Di Noborito Station, Dorami-chan akan menyambut kita]

Dari Noborito Station, cari aja halte bis di bawah (yang ada gambar Doraemon-nya) yang menuju Fujiko F. Fujio Museum, nanti akan ada bis yang langsung menuju Museum.
Bis nya pun bergambar Doraemon atau tokoh-tokoh karya Fujiko F. Fujio lainnya seperti Esper Mami, Little Ghost Q-taro dan lainnya.

[Maapkan saya yang gaje...muahahaa]


Di dalam bis pun kita bakal dimanjakan oleh pernak-pernik doraemon. Mulai dari tombol stop ketika mau turun yang bergambar Doraemon, pegangan di dalam bis bergambar Doraemon, sampai boneka dan figure si kucing ajaib ini pun ada di dalam bis.





Pokoknya mau anak-anak, remaja, dewasa bahkan nenek-nenek pun bakalan seneng dan bahagia naik bis ini. Haha.
Oiya, driver bus nya pun dengan ramahnya akan menunjukkan spot-spot tersembunyi Doraemon dan tokoh lainnya di sepanjang jalan.

Baidewey, sebelum ke museum tentunya harus punya tiket donk supaya bisa masuk.
Tiket museum hanya bisa dibeli di minimarket Lawson yang tersebar di seluruh Jepang, dan belinya pakai mesin khusus (kayak mesin ATM) yang ada di dalam Lawson seharga 1000 Yen/orang.
Nanti kita akan diminta untuk memilih tanggal dan jam kunjungan, jadi nggak bisa datang seenaknya, harus sesuai jam kunjungan yang dipesan.
Waktu itu aku pilih kunjungan di hari Minggu dan jam paling pagi yaitu jam 10:00.

Kalau nggak salah sih, jam kunjungan ada 4 kali sehari.
Dan kusarankan supaya beli jauh-jauh hari, minimal seminggu sebelum tanggal kunjungan kalian ya, soalnya suka kehabisan atau parah-parahnya dapet jam kunjungan yang paling sore, apalagi kalau pas long weekend.

Di dalam museum, hanya beberapa spot yang boleh foto-foto, seperti area outdoor, restoran, ruang baca, dan gift shop. Sisanya seperti tempat memamerkan karya-karya original Fujiko F. Fujio dan replika ruang kerja sang komikus tidak boleh difoto.
Oiya, begitu memasuki museum kita akan diberikan sejenis ponsel yang akan memberikan informasi tentang seluruh isi museum (area pameran) dan bisa pilih dalam dua bahasa yaitu bahasa Jepang atau bahasa Inggris.
Tinggal tekan nomor sesuai yang tertera di setiap area museum, nanti kita bisa mendengarkan penjelasan dan guide lewat ponsel tersebut.

Weeew, bagus juga idenya ya. Jadi nggak usah pake pemandu yang harus diikutin terus. Kalo gini kan bebas mau muter-muter kemana pun.

Dari area pameran, selanjutnya menuju ruang istirahat yang bisa dipakai buat foto-foto dan baca komik doraemon sepuasnya (tapi dalam bahasa Jepang...heuu). Berikutnya ada juga pemutaran film pendek Doraemon dkk berupa satu episode spesial yang cuma bisa ditonton di museum ini. Meski filmnya pake bahasa Jepang, tenang aja ada teks English-nya kok :)

[Toilet mark-nya pun lutuuuu]


Habis nonton film, langsung menuju area outdoor buat ketemu Doraemon, Nobita, Pisuke (tokoh Dinosaurus peliharaan Nobita) dan tokoh lainnya.
Yang bikin kita harus bilang WOW adalah, begitu film selesai, layar lebarnya langsung diangkat gitu trus kebuka sendiri jadi pintu keluar yang langsung nyambung ke area outdoor museum.
GUOKIIIIL!

[Tokoh P-Man dan Bobby pun ada lagi bobo-bobo di atas rumput]


[Dateng ke sini paling nyaman memang pas musim semi, angeeeet]


Di area outdoor, kita berasa berada di dunia Doraemon dengan adanya replika Pintu Kemana Saja yang warna pink itu lhooo *yang bikin mupeng pengen dibawa supaya bisa pulang ke Indonesia kapanpun tanpa kudu beli tiket....nyahahahaa*, ada replika tempat bermain Nobita dkk juga. Itu lho lapangan yang ada 3 biji pipa ditumpuk itu, plus bukit belakang sekolah :D

[Andaikan begitu buka pintu ini, langsung ada di Bandung #kangenemaaak]







Puas berkeliling di seluruh museum, perut laper donk dan pengen duduk-duduk ngaso leyeh-leyeh sebentar.
So, pilihan pun jatuh pada Restoran Fujiko F. Fujio yang bergaya casual dengan menu serba Doraemon dan temen-temennya yang bikin sayaaaaang banget buat dimakan.







Di restoran biasanya yang ngantri cukup banyak.
Dulu, temenku bisa ngantri sampe 1.5 jam yang akhirnya nyerah karena keburu bosen nunggu.
Tapi, mungkin sekarang sistem management-nya udah lebih baik #SOKTAU, sehingga ngantri nggak perlu lama-lama cukup 15 menit aja udah langsung bisa menikmati sajian restoran.

Puas keliling, nonton udah, perut pun kenyang, kini saatnya buang-buang duit di Gift Shop.
Hahahaa.
Siap-siap deh istighfar yang banya supaya nggak kalap selama di gift shop.
Malah aku pengennya ngelewatin gift shop sambil merem aja lah, nggak kuat kakaaak ngeliat pernak-pernik Doraemon dkk yang unyuu inih *yang pada akhirnya saya nggak kuat iman dan beli juga...wakakakakk*

[See you again, Dora-chan!]




No comments:

Post a Comment

Are you listening?

 “Kita dianugerahi dua telinga dan satu mulut, bukankah itu berarti kita sebaiknya lebih banyak mendengar daripada bicara?” Saya sering deng...